Objek wisata lombok timur yang satu ini terbilang sebagai objek wisata yang lebih banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik dengan mengandalkan kesejukan dan keasrian wisata alam pegunungan, objek wisata ini sudah terpelihara sejak dahulu dan berada di bawah aliran mata air pegunungan yang khas dengan kejernihan dan keasliannya.
Objek wisata Otak Kokok Lombok Timur Nusa Tenggara Barat ini memang sudah memilki pengunjung tetap yang setiap kali menghabiskan waktu untuk berjemur dan merendamkan badan dengan pesona air pegunungan, adapun cara untuk mencapai objek wisata kolam ini sangatlah mudah karena jalan memang sudah bagus dan juga fasilitas sudah tertata sedemikian rupa hingga para wisatawan akan terasa betah berlama-lama disana.
Berjarak sejauh satu jam dari kota Mataram ke arah utara melewati Lombok tengah maka sampailah kita di wilayah montong gading di wilayah desa montong betok lombok timur, tempat dimana objek wisata lombok timur ini berada, tingginya curah hujan membuat tempat ini terkenal dengan hawa dinginnya yang menyengat, bahkan pernah terdengar kabar ditahun 2015 bahwa adanya hujan salju ditempat ini.
Objek wisata lombok timur ini sangat cocok untuk liburan keluarga karena memang menyajikan 2 kolam pemandian untuk anak-anak dan juga orang dewasa, untuk tiket masuk dihargai Rp. 5.000 per orang. Tidak adanya aturan bagi anda untuk memakai baju renang di tempat ini akan tetapi berbusanalah yang sopan karena memang warga lombok sangat memegang teguh kultur keagamaan.
Aneka berugak telah disediakan berada tepat di pesisir kolam sebagai wadah beristirahat atau melepas penat setelah melakukan aktifitas berenang, menyantap makanan khas dan pedas adalah sesuatu hal yang mengasyikkan dibawah indah dan dinginnya kondisi alam di tempat ini.
Terdapat dua air terjun yang menjadi sumber mata air yaitu berada sangat berdekatan akan tetapi memiliki ketinggian hanya 2 meter saja sehingga kekuatan dan kederasaan aliran air suli terlihat tidak seperti air terjun benang kelambu yang berada di objek wisata lombok tengah.
Objek wisata ini bernama otak kokok yang dalam bahasa sasak berarti hulu sungai, otak berarti kepala dan kokok berarti sungai sedangkan julukan joben adalah tempat dimana objek wisata ini berada.
Objek wisata ini termasuk dalam objek wisata yang berada di bawah kaki gunung rinjani yang juga merupakan kawasan geopark yang dijadikan sebagai objek wisata taman terlindung, fasilitas dan jalan sudah tertata dengan baik namun kebanyakan dari pengunjung adalah warga lokal yang menghabiskan liburan akhir pekan bersama keluarga dan sanak familinya.