Pendakian Rinjani dibuka kembali pada tanggal 1 April setelah penutupan selama tiga bulan.
Pesan tiket melalui aplikasi e-Rinjani.
Memperkenalkan 6 jalur pendakian : (ntb) 4 tahun 2024 Kami buka kembali pada tanggal 1 setiap bulannya.
(TNGR) juga terbuka.
Direktur Jenderal Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Dedi Asriadi mengatakan mulai 1 April 2024, kegiatan kunjungan wisata alam dapat dilakukan di pegunungan TNGR dan destinasi wisata non pendakian.
Pemesanan tiket pendakian melalui aplikasi e-Rinjani dapat dilakukan mulai pukul 05.
00 hingga 20.
00 setiap hari mulai Kamis, 28 Maret 2024 (WITA).
“Masa kunjungan yang diperbolehkan pendakian Gunung Rinjani adalah 3 malam 4 hari, 100 persen dari kuota kunjungan normal,” kata Dedi dalam keterangan yang dikutip, Sabtu (30 Maret 2024).
Pak Dedi menyampaikan enam jalur pendakian Gunung Rinjani akan dibuka mulai 1 April 2024 dengan jumlah pengunjung per hari sebanyak 700 orang.
Berikut rinciannya:
1. Jalur Pendakian Senal : Senal Gawa Trap - Pelawangan Senal - Danau Segara Anak - Jalur Pendakian Senal/Treang dengan pengunjung maksimal 150 orang per hari.
2. Jalur Pendakian Sumbalun : Sembalun - Pintu Masuk Jalur Pendakian Perawangan - Puncak Gunung Rinjani/Danau Segara Anak - Jalur Pendakian Sembalun/Treang/Senaru dengan jumlah pengunjung maksimal 150 orang per hari.
3. Jalur pendakian Trean : Trean - Perawangan - Pintu masuk jalur pendakian Puncak Gunung Rinjani/Danau Segara - Jalur pendakian Trean/Senaru.
Jumlah pengunjung maksimal per hari adalah 100 orang.
4. Jalur Pendakian Aik Berik : Trap Gawah Aik Berik – Pelawangan Aik Berik.
Jumlah pengunjung maksimal per hari adalah 100 orang.
5. Jalur Pendakian Timbanoo : Jalur Pendakian Timbanoo – Pintu masuk Perawangan Timbanoo.
Jumlah pengunjung maksimal per hari adalah 100 orang.
6. Jalur Pendakian Tete Batu : Jalur Pendakian Tete Batu, Pintu Masuk - Perawangan Tete Batu, jumlah pengunjung per hari maksimal 100 orang