Singapura yang dahulunya adalah bagian dari Nusantara kini menjadi sebuah negara yang sangat hebat hingga di juluki dengan nama macan asia, berbagai macam suci dan ras pernah singgah dan tinggal di negara asia tenggara ini yang mengakibatkan terjadi akulturasi budaya antara pendatang dan penduduk setempat seperti halnya kita temukan banyaknya warga china di singapura yang menjadi akibat dari adanya pertukaran budaya antar negara.
Sekarang kita banyak menemukan berbagai macam jalan yang namanya menjadi ciri khas sebuah daerah di singapura seperti Bugis street yang penduduknya kebanyakan orang Makasar, China Town yang menampilkan budaya khas china dan juga berbagai macam wisata di singapura yang menjadi incaran para wisatawan.
Wisata Budaya dan Etnik
Wisata etnik budaya di Singapura menyajikan berbagai tempat yang menyajikan kesenian dan bentuk tradisional budaya yang berkembang di singapura yang kini telah menjadi tujuan wisata yang tidak boleh terlewatkan, wisata etnik dan budaya ini sudah tersaji dan tertata dengan baik di kawasan pinggiran kota singapura yang sangat ramai oleh pengunjung, adapun wisata etnik dan budaya di singapura sebagai berikut :
1. China Town
China town adalah sebuah kawasan yang penduduknya di penuhi oleh orang keturunan china baik itu dari bentuk arsitektur rumah, bangunan, hiasan, perayaan dan juga makanan khas china, saat and berkunjung ke tempat ini anda akan disajikan dengan adat istiadat china yang masih kental jadi anda tidak perlu jauh - jauh pergi ke china untuk melihat keaneka ragaman budaya dan arsitkektur di china.
sumber gambar : yoursingapore.com
Untuk mencapai tempat ini anda cukup menggunakan MRT dan turun di stasiun China Town maka sampailah anda di sana, cukup mudah bukan karena memang singapura memiliki transportasi umum yang siap melayani anda setiap saat untuk menghindari kemacetan lalu lintas kota, ingat jika berkunjung ke china town anda harus datang di sore hari sampai dengan tengah malam karena di buka untuk jam tersebut, buat anda yang hobby berbelanja pernak-pernak khas budaya china di sinilah tempatnya.
2. Bugis Street
Bugis street sering di umpamakan sebagai tempat orang-orang indonesia yang menetap dan hidup disana, ketika anda memasuki area ini anda akan menemukan berbagai macam oleh-oleh khas singapura yang dijual dengan harga murah dan sangat berbeda jauh dengan Orchard Road yang menawarkan tempat belanja super mewah khusus untuk orang yang berkantong tebal.
sumber gambar : fiuzu.com
Bugis street adalah kawasan perbelanjaan yang banyak di kunjungi oleh para Backpacker ria yang mencari barang belanjaan dengan harga miring seperti layaknya harga di indonesia yang terbilang murah meriah dan satu hal yang tak kalah pentingnya sistem penjualan seperti pernjualan jalanan dan bebas bagi anda untuk tawar menawar harga.
3. Little India
Sebuah kawasan yang dipenuhi oleh penduduk dari negara india, kita akan menemukan banyak pakaian adat india di jual seperti sari dan juga jajanan khas india yang dimakan memakai tangan dan tak kalah pentingnya adalah cara berpakaian mereka yang sangat kental membawa adat india.
sumber gambar : expedia.co.sg |
Namun dari semua itu kita akan dapat menemukan sebuah akulturasi budaya yang masuk ke singapura ini sangat beragam, adanya kesetaraan antar budaya dan juga pemerintah mendukung baik etnis budaya yang ada di singapura terbukti dengan dibukanya berbagai budaya khas dari negeri lain yang sudah hidup dan berkembang di sana, apakah anda ingin merasakan rokok khas india Sessha maka disinilah tempatnya.
4. Arab Street
Arab street kental dengan budaya timur tengah, di sini anda akan mendengarkan musik khas arabic, cara berpakaian ala muslim dengan menutup aurat, menyajikan makanan khas timur tengah, menjual sajadah, karpet dan dari semua itu adalah barang dagangan yang berbau islami.
sumber gambar : tomsheck.com |
Adapun tempat ini akan ramai pada siang hari dan juga malam hari, akan tetapi kebanyakan dari barang dagangan tersebut terbilang cukup sulit laku karena kebanyakan dari para pengunjung adalah masyarakat eropa yang masih ingin membeli barang-barang yang terbilang modern.